Raperda RPJPD Jateng 2025-2045 Disetujui, Sekda Harap dapat Dorong Pembangunan secara Bertahap

SEMARANG (Pojokjateng.com) – Raperda tentang RPJPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025-2045 telah disetujui. Penandatanganan persetujuan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, bersama Wakil DPRD Jateng Hadi Santoso, Sukirman, dan Ferry Wawan Cahyono, pada Rapat Paripurna di Gedung DPRD Jateng, Senin (8/7/2024).

Dengan disetujuinya regulasi tersebut, Pemprov Jateng optimistis dapat menjadikan wilayahnya sebagai penopang utama dalam sektor pertanian dan industri di tingkat nasional.

Sumarno menjelaskan bahwa RPJPD juga akan menjadi panduan dalam penyusunan RPJMD, yang diharapkan dapat mendorong pembangunan secara bertahap dan terfokus untuk mencapai target pembangunan secara maksimal dan terinci.

Baca Juga:  Ferry Wawan Cahyono Dorong Tingkatkan Program Infrastruktur Desa

“Sehingga pencapaian target pembangunan menjadi lebih maksimal, dan terjabar secara presisi,” katanya.

Selain itu, Sumarno menambahkan bahwa harmonisasi antara kebijakan pusat dan daerah, inovasi, serta kolaborasi lintas sektor diharapkan dapat memajukan Jawa Tengah sebagai pusat pertanian dan industri nasional yang maju, sejahtera, berbudaya, dan berkelanjutan.

“Ini bukan PR (pekerjaan rumah) yang mudah, karena permasalahan-permasalahan kita menjaga produktivitas pangan dan pengembangan industri di Jateng, juga banyak tantangannya,” ungkapnya.

Baca Juga:  Lantik 11 Pejabat Eselon III, Kajati Jateng Ponco Hartanto Ingatkan Pentingnya Netralitas ASN Menjelang Pilkada Serentak

Sumarno mengakui bahwa meskipun memiliki tantangan yang signifikan dalam menjaga produktivitas pertanian dan pengembangan industri di Jateng, hal ini sudah diantisipasi dalam RPJPD bersama DPRD Jateng. Mereka juga berencana untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat guna menjaga keseimbangan antara pertumbuhan industri dan pelestarian lingkungan.

“Tetapi ini sudah kita siapkan bersama DPRD Jateng di dalam RPJPD. Ke depan, mungkin kita akan lebih banyak sosialisasi kepada masyarakat, agar pangan tetap terjaga dan industri tetap tumbuh,” terangnya.

Baca Juga:  Paripurna DPRD Jateng Sahkan Lima Pimpinan Masa Jabatan 2024-2029

Menurut Sumarno, kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah akan meningkat ketika sektor pertanian dan industri berjalan dengan baik. Ia menekankan pentingnya dukungan antara Pemprov Jateng dan semua stakeholder untuk mencapai visi dan misi tersebut, agar kesejahteraan masyarakat dapat tercapai dengan lebih cepat.

“Pemprov Jateng dan semua stakeholder harus saling mendukung, agar visi misi tersebut dapat terwujud, sehingga kesejahteraan masyarakat Jateng terakselerasi,” ucapnya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *