Forum MWA PTNBH Tunjuk Prof. Nasir Sebagai Ketua, Siap Kembangkan Kekuatan Ekonomi Kampus

SEMARANG (Pojokjateng.com) – Forum Majelis Wali Amanat (MWA) Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) memasuki babak baru. Dalam rangka Silaturahmi dan Rapat Kerja Forum MWA PTNBH yang digelar di Hotel Tentrem Semarang, Prof. Mohamad Nasir, Ketua MWA Universitas Diponegoro, didaulat sebagai Ketua Forum PTNBH periode 2025–2026.

Forum ini memainkan peran penting dalam menjembatani komunikasi dan kolaborasi antar PTNBH di seluruh Indonesia.

Baca Juga:  Berani Sikat Mafia Tanah, Jaksa Agung Lantik Ponco Hartanto Kajati Jateng

Dengan kehadiran 24 anggota dari berbagai perguruan tinggi negeri, kepemimpinan baru diharapkan mampu memperkuat strategi pemanfaatan aset serta mengakselerasi inovasi kampus.

“Masing-masing PTNBH punya kekuatan dan aset besar, namun belum dimaksimalkan. Di sinilah peran forum menjadi krusial,” ungkap Prof. Nasir, Jumat (9/5).

Menariknya, struktur kepemimpinan kali ini juga menyertakan Komjen Pol (Purn) Drs Nanan Sukarna, Ketua MWA Universitas Pendidikan Indonesia, sebagai Wakil Ketua Forum.

Baca Juga:  Dewan Pers Dorong Perjanjian dengan Polri Soal Perlindungan Pers Bisa Jadi Perkap

Ia menjadi representasi pertama dari kampus berbasis pendidikan dalam jajaran pengurus forum.

“Selama ini belum ada yang mewakili universitas pendidikan secara khusus. Kami ingin keberagaman latar belakang perguruan tinggi bisa mewarnai arah forum ke depan,” jelas Prof. Nasir.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Forum sebelumnya, Prof. Mohammad Nuh, menyampaikan laporan pertanggungjawaban kinerja periode 2024–2025 yang disetujui secara aklamasi.

Prof. Nasir pun menyatakan komitmennya melanjutkan program-program strategis yang telah berjalan, sembari mendorong inovasi kampus agar tidak hanya berhenti di laboratorium.

Baca Juga:  SIG dan Jamdatun Sinergi, Wujudkan Standar Tata Kelola Perusahaan yang Baik

“Kita ingin inovasi kampus dikembangkan menjadi industri nyata. Inilah saatnya kampus punya peran konkret dalam pembangunan,” tegasnya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *