Pupuk Indonesia Niaga Selamatkan Marunda Melalui Penanaman Mangrove

JAKARTA (Pojokjateng.com) – PT Pupuk Indonesia Niaga (PI Niaga) menggelar kegiatan penanaman mangrove di Desa Berdaya Marunda – Cilincing, Jakarta Utara pada tanggal 23 Oktober 2024 dengan menggandeng Rumah Zakat sebagai mitra dalam melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PI Niaga, untuk melaksanakan program penanaman bibit mangrove di kawasan Marunda tersebut.

Jaelani, Manajer Area Rumah Zakat menjelaskan, Penanaman pohon mangrove dilaksanakan di kawasan pesisir pantai Marunda yang mengalami abrasi.

” Adapun tujuannya antara lain melestarikan alam dan lingkungan dalam menjaga ekosistem serta menyelamatkan pantai dari abrasi air laut,” ujar Jaelani.

Baca Juga:  KAI Expo 2024, Daop 1 Jakarta Tawarkan Promo Menarik untuk 38 KA di JCC

Ke depan kawasan tersebut akan dikembangkan sebagai destinasi ekowisata, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan sejalan dengan program dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta.

PRKP DKI Jakarta telah merancang kegiatan di kawasan Marunda menjadi kawasan hijau yang tak hanya berfungsi sebagai penahan abrasi tetapi juga sebagai tempat wisata.
Pengembangan ekosistem mangrove diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi bagi bagi warga utamanya yang menghuni Rusunawa Marunda, dengan berbagi peluang usaha baru di bidang kuliner dan jasa wisata alam.

Baca Juga:  Sinergi PGN-BPH Migas, Target 400.000 Sambungan Jargas Rumah Tangga Tercapai pada 2025

Direktur Keuangan & SDM PI Niaga, Dundi I Perlambang menjelaskan, PI Niaga mendukung kegiatan penghijauan di kawasan Marunda melalui menanam mangrove.

“Hal ini sejalan dengan komitmen Perusahaan dalam melaksanakan program TJSL PI Niaga yang efektif dan berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat, sosial dan lingkungan,” tandas Dundi.

PI Niaga berkomitmen secara berkelanjutan menjaga kelestarian lingkungan.

“Perubahan iklim membuat kesadaran terhadap kelestarian lingkungan perlu ditingkatkan. Salah satu cara untuk mengendalikan dampak perubahan iklim adalah memaksimalkan peran tanaman mangrove, sebagai bentuk dukungan atas pembangunan ekosistem yang saat ini sedang dijalankan di Marunda dan berharap dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan warga”, Imbuh Dundi.

Baca Juga:  KAI Daop 1 Jakarta Antisipasi Lonjakan Penumpang Nataru dengan 1.363 Kereta Api

Dalam kegiatan ini, ratusan bibit mangrove ditanam oleh karyawan PI Niaga dan relawan lainnya.

Pararel dengan penanaman mangrove, dalam kegiatan ini juga mengedukasi tentang manfaat tumbuhan mangrove, antara lain mampu menyerap karbon dioksida dan menyediakan habitat bagi berbagai jenis biota laut dan biota darat.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *