SEMARANG (Pojokjateng.com) – Mendekati akhir tahun 2023, Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, menghadiri upacara peresmian beberapa taman dan ikon terbaru dengan tujuan memperindah wilayah kota dan meningkatkan jumlah pengunjung ke Kabupaten Boyolali. Acara peresmian utama berlangsung di Taman Kalpataru Kompleks Perkantoran Terpadu Boyolali pada hari Senin (18/12/2023).

Bupati Said menyampaikan bahwa peresmian taman dan ikon tersebut dilakukan untuk menyediakan ruang terbuka hijau, meningkatkan kualitas lingkungan, dan mempercantik berbagai sudut di Kabupaten Boyolali.

“Dapat memberikan satu dorongan memotivasi membangun kesadaran tentang bagaimana kita harus memperhatikan lingkungan dengan terus-menerus menanam pohon di lingkungan kita,” kata bupati Said.

Taman Kalpataru yang megah berdiri di pojok Kompleks Perkantoran Terpadu Boyolali menjadi pusat perhatian. Di tengah taman terdapat Pohon Kalpataru berwarna emas dengan ornamen flora dan fauna, memiliki tinggi 3,12 meter dan lebar 1,76 meter, sehingga mencakup luas 5,88 meter persegi. Pembangunan Taman Kalpataru ini menghabiskan anggaran sebesar Rp4,5 miliar.

Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani, menjelaskan bahwa Pohon Kalpataru tersebut mencerminkan keselarasan flora dan fauna di Kabupaten Boyolali.

“Ada flora fauna itu karena apa, memberikan indikasi bahwa Kalpataru ini pohon kehidupan yang bisa menaungi keanekaragaman hayati makhluk hidup,” ungkap Wiwis.

Setelah meresmikan Taman Kalpataru, Bupati Said bersama Wakil Bupati Boyolali dan Ketua DPRD Kabupaten Boyolali melakukan penanaman pohon Kalpataru di lokasi tersebut. Selain itu, lima taman ikonik juga diresmikan pada kesempatan tersebut, seperti Taman Metal di eks Pasar Mojosongo, Taman Adipura di Jalan Pandanaran Kecamatan Boyolali, Pesanggrahan Karang Tumaritis di Kebun Raya Indrokilo Boyolali, Ikon Ceret dan Pogo di Rest Area Cepogo, serta ikon Tugu Sayur di Kebon Agung Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak.

Peresmian taman-taman ikonik Kota Susu tersebut diwarnai dengan pemberian penghargaan Abhinawa Anugraha kepada perusahaan yang dianggap memiliki kinerja baik dalam pengelolaan lingkungan. Selain itu, diberikan juga penghargaan Sekolah Bersih dan Hijau kepada sekolah terbaik dalam menerapkan perilaku peduli dan berbudaya lingkungan. Terakhir, penghargaan Bank Sampah diberikan kepada Bank Sampah dengan kinerja baik dalam kelembagaan pengelolaan bank sampah.