Zack Tabudlo dan Violette Wautier Berkolaborasi Kembali dalam Rilis Lagu ‘Turn Back Time’
SEMARANG (Pojokjateng.com) – Zack Tabudlo dan Violette Wautier bersatu dalam karya terbaru mereka yang berjudul “Turn Back Time”, setelah sebelumnya sukses berkolaborasi dengan Al James dalam lagu “Gusto (Ingin)”. Lagu ini sudah dapat dinikmati melalui berbagai platform streaming.
Bagi para pengikut baru keduanya, mungkin tidak diketahui bahwa Zack dan Violette memulai langkah awal mereka melalui ajang kompetisi menyanyi, yakni The Voice di Filipina dan Thailand. Meski tidak meraih gelar juara, keduanya terus mengejar karir musik masing-masing sejak mengikuti acara tersebut.
Zack Tabudlo, yang sebelumnya berkolaborasi dengan Al James, menyatakan bahwa perjalanan musiknya penuh berkah, terutama menjelang kolaborasi internasional dengan Violette Wautier. Violette sendiri menambahkan bahwa cinta besar terhadap musik memotivasi langkahnya dalam industri ini, dan dia merasa sangat beruntung dapat bertemu dan berkolaborasi dengan musisi, penulis, dan produser luar biasa.
“Dalam membuat musik, saya mengabdikan seluruh hidup saya. Saya telah mencoba selama 10 tahun dan tidak ada gebrakan sampai tahun ke-11 atau ke-12. Terkadang ada sedikit momen cemerlang, dan sekarang saya di sini. Saya tidak tahu bagaimana saya bisa berada di Thailand sekarang, bermusik dengan Violette, jadi ini suatu kehormatan,” Zack menceritakan tentang perjalanan musiknya yang seakan-akan penuh dengan berkah menjelang kolaborasi internasional ini.
Baca juga: Sukses dengan “Element of Life”, Kanda Brothers Pukau Penggemar Lewat Rilis Lagu “Hello (Stripped)”
“Saya mempunyai passion yang besar terhadap musik, jadi itulah yang membuat saya terus berjalan. Saya melakukan apa yang saya suka, dan saya selalu melakukan itu. Menurut saya, musik benar-benar telah membawa saya jauh, dan sekarang saya bisa bertemu dengan musisi, penulis, dan produser luar biasa ini, jadi saya sangat beruntung saat ini,” Violette menambahkan tentang perjalanan kariernya sendiri.
Lagu “Turn Back Time” menjadi wadah ekspresi bagi perasaan patah hati, diceritakan dari perspektif pasangan yang mengalami sakit hati setelah putus cinta. Lirik lagu, hasil karya Zack dan Violette, menggambarkan kerinduan dan penyesalan setelah melepaskan hubungan yang telah dicoba untuk dipertahankan.
Zack menceritakan bahwa ide lagu ini muncul saat dia berada di Thailand untuk berlibur, dengan konsep menulis lagu yang mirip dengan karyanya sebelumnya, “Pano”, namun dengan sudut pandang pria dan wanita yang mengalami putus cinta. Violette mengambil peran dalam verse kedua, menyuarakan pandangan seorang kekasih yang pasrah dengan takdir hubungannya.
Baca juga: Vita Jreng Musisi Magelang, Optimis Ciptakan Karya Didunia Musik
“Saya berada di Thailand untuk berlibur ketika muncul sebuah ide bahwa mungkin saya bisa menulis lagu yang mirip dengan Pano, tetapi dengan sudut pandang seorang pria dan wanita yang sedang putus cinta,” ungkap Zack
Lagu ini mencapai puncaknya dengan duet menyayat hati antara Zack dan Violette, di mana keduanya berhasil membawa pendengar merasakan kesedihan yang mendalam. “Turn Back Time” bukan hanya mengisahkan perpisahan, tetapi juga menunjukkan keahlian Zack dan Violette dalam menulis dan menyanyikan lagu sesuai dengan peran masing-masing.
Zack menggambarkan rasa sakit dengan luar biasa, menceritakan rasa bersalah dalam verse-nya, sementara Violette dengan penuh mahir menyampaikan rasa sakit yang terpendam. Meskipun keduanya masih merasakan kepedihan dan kerinduan, takdir telah menentukan jalannya, memaksa mereka untuk melangkah maju meski ingin memutar waktu kembali.
Violette merangkum pesan lagu tersebut dengan menyebut bahwa, seperti dalam setiap hubungan, terdapat momen indah dan pahit. Dia berpendapat bahwa siapa pun yang pernah memiliki hubungan jangka panjang dapat memahami kompleksitas tersebut. Zack, kepada penggemarnya, menyarankan untuk selalu ingat bahwa putus cinta bukanlah hal mudah, baik bagi pria maupun wanita, dan satu-satunya cara untuk sembuh adalah dengan melangkah maju.
“Seperti hubungan apa pun, ada momen indah yang Anda bagikan, tetapi ada juga rasa sakit di dalamnya,” Violette merangkum pesan lagu tersebut.
“Saya pikir siapa pun yang memiliki hubungan yang bertahan lama dapat memahami hal itu. Dan itulah yang benar-benar menginspirasi lagu ini – lagu ini sangat nyata dan meskipun menyakitkan dan meskipun Anda ingin suatu hubungan berhasil, terkadang hal itu tidak berhasil.” lanjutnya.
“Untuk selalu mengingat bahwa putus cinta tidak pernah mudah baik untuk pria maupun wanita. Selalu ada dua sisi dalam sebuah cerita dan satu-satunya cara untuk menyembuhkannya adalah dengan move on.” pesan Zack kepada pendengar